Minggu, 06 Januari 2013

Masyarakat Pedesaan dan Masyarakat Perkotaan


Pengertina masyarkat
Sebelum kita membaca lebih lanjut masalah masyarakat, baiklah kita tinjau dulu definisi tentang masyarakat. Definisi adalah uraian ringkas untuk memberikan batasan-batasan mengenai sesuatu persoalan/pengertian ditinjau daripada analisis. Analisis inilah yang memberikan arti yang jernih dan kokoh dari sesuatu pengertian.
Arti masyarakat banyak yang mendefinisikan yaitu :
1)      R.Linton = mengemukakan bahwa pengertian masyarakat adalah setiap kelompok manusia yang telah cukup lama hidup dan bekerjasama, sehingga mereka ini dapat mengorganisasikan dirinya berpikir tentang dirinya dalam atu kesatuan sosial dengan batasan-batasan tereyentu.
2)      MJ.Herskovits = Mengatakan bahwa pengertian masyarakat adalah kelompok individu yang di organisasikan dengan mengikuti satu cara hidup tertentu.
3)      SR.Steinmetz = mengemukakan bahwa mayarakat berarti kelompok manusia yang terbesar, yang meliputi pengelompokan-pengelompokan manusia yang lebih kecil, yang mempunyai perhubungan yang erat dan teratur.
4)      Hasan Sadily = mendefinisikan masyarakat adalah golongan besar/kecil dari beberapa manusia, yang dengan pengaruh bertalian secara golongan dan mempunyai pengaruh kebatinan satu sama lain.
Dipandang dari cara terbentuknya, masyarakat dapat dibagi dalam :
a.       Masyarakat Paksaan, contohnya : negara, masyarakt tawanan dll.
b.      Masyarakat merdeka, yang terbagi menjadi 2 yaitu :
·         Masyarakat natuur, yaitu masyarakat yang terjadi dengan sendirinya, seperti gerombolan/horde, suku/stam, yang bertalian karena hubungan darah/keturunan.
Dan biasanya masih sederhana seklai kebudayaannya.
·         Masyarakat kultur, yaitu masyarakat yang terjadi karena kepentingan keduniaan/ kepercayaan, contohnya : koperasi, kongsi perekonomian, gereja, dll.
Kita mempunyai kecenderungan untuk melihat 2 tipe masyarakat :
(1)   Suatu mayarakat yang sudah kompleks. Yang sudah jauh menjalankan spesialisasi dalam segala bidang. Karena ilmu pengetahuan modern sudah maju.
(2)   Suatu masyarakat kecil yang belum kompleks yang belum mengenal pembagian kerja, dan belum mengenal struktur dan aspeknya masih dapat dipelajari sebagai satu kesatuan.
MASYARAKAT PERKOTAAN
            Masyarakat perkotaan sering disebut juga urban community. Pengertian masyarakat kota biasanya ditekankan pada sifat-sifat kehidupannyaserta ciri dari kehidupannyayang berbeda dengan masyarakat pedesaan.
Ciri-ciri yang paling menonjol dari masyarakat perkotaan, yaitu :
1)      Kehidupan keagamaan berkurang bila dibandingkan dengan kehidupan keagamaan di desa.
2)      Orang kota biasanya dapat mengurus dirinya sendiri tanpa harus bergantung pada orang-orang lain.
3)      Pembagian kerja di antara warga-warga kota juga lebih tegas dan mempunyai batas-batas yang nyata.
4)      Kemungkinan-kemungkinan untuk mendapatkan pekerjaan juga lebih banyak.

MASYARAKAT PEDESAAN
            Desa adalah suatu kesatuan hukum dimana bertampat tinggal suatu masyarakat pemerintahan sendiri. Dan menurut Bintarto pengertian desa ialah perwujudan atau kesatuan geografi, sosial, ekonomi, politik dan kultural yang terdapat di suatu daerah tersebut dalam hubungannya dan pengaruhnya secara timbal balik dengan daerah lain. Sedangkan menurut Paul H Landis pengertian desa adalah suatu tempat kecil maupun besar tetapi penduduknya jumlahnya kurang dari 2.500 jiwa.

Ciri-ciri masyarakat pedesaan adalah sebagai berikut :
a)      Hubungan antara warga satu dengan lainnya sangatlah erat dibandingkan dengan masyarakat kota.
b)      Sistem kehidupan umumnya berkelompok dengan dasar kekeluargaan.
c)      Sebagian besar warga masyarakat pedesaan hidup dari pertanian.
d)     Masyarakat tersebut homogen, seperti dalam hal mata pencarian, agama, adat istiadat dan sebagainya.

HAKIKAT DAN SIFAT MASYARAKAT PEDESAAN
            Masyarakat Indonesia lebih dari 80% tinggal di pedesaan dengan mata pencaharian sebagai petani yang agraris .Masyarakat pedesaan yang agraris biasanya dipandang antara sepintas kilas dinilai oleh orang-orang kota sebagai masyarakat yang adaem ayem, sehingga oleh orang kota biasanya dianggap sebagai tempat untuk melepaskan kepenatan .

FUNGSI DESA
-          Memberi dan memasok bahan makanan pokok dan non pokok ke daerah perkotaan
-          Sebagai lumbung bahan mentah dan tenaga kerja yang tidak kecil artinya
-          Merupakan tempat produksi pangan dan produksi komoditi ekspor.

PERBEDAAN DESA DAN KOTA
1)      Jumlah dan kepadatan penduduk
2)      Lingkungan hidup
3)      Mata pencaharian
4)      Corak kehidupan sosial
5)      Stratifikasi sosial
6)      Mobilitas sosial
7)      Pola interaksi sosial
8)      Solidaritas sosial
9)      Kedudukan dalam hierarki sistem administrasi nasional

HUBUNGAN DESA DAN KOTA
            Masyarakat pedesaan dan perkotaan bukanlah 2 komunitas yang terpisah sama sekali, bahkan dalam keadaan yang wajar di antara keduanya terdapat hubungan yang erat, dan mereka pun saling bergantung satu sama lain. Kota membutuhkan desa dalam memenuhi kebutuhan pangan seperti beras, sayur mayur, dan buah-buahan. Desa pun juga demikian bergantung dengan kota karena di desa membutuhkan alat-alat yang yidak bisa dibuat di desa contohnya seperti alat-alat untuk pertanian dan alat-alat lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar